Mobnas Operasional Diskominfo Bengkulu Selatan Hanya Satu, Padahal Tugas Menggunung

Kabid IKP Diskominfo Bengkulu Selatan, Dodi Yarmansyah, SE

TNews, BENGKULU SELATAN – Mobil Dinas (Mobnas) operasional di Dinas Komunikasi dan Informatika  (Diskominfo) Bengkulu Selatan hanya ada 1 unit.

Padahal OPD tersebut memiliki segunung tugas bidang informasi dan komunikasi Pemkab Bengkulu Selatan.

Kabid IKP Diskominfo Bengkulu Selatan, Dodi Yarmansyah, SE mengatakan sudah lama OPD tempatnya bernaung kekurangan mobnas.

Padahal OPD sekelas Diskominfo Bengkulu Selatan dengan tugas yang vital juga banyak melaksanakan tugas lapangan sebagai bentuk pelayanan dan sosialisasi kepada masyarakat.

Masih kata Dodi, jika harus melaksanakan kegiatan luar kantor. Para staf dan karyawan termasuk pejabat bidang di Diskominfo Bengkulu Selatan harus menggunakan kendaraan pribadi.

Meski tidak ada masalah, namun hal itu dianggap sebagai hambatan karena tidak semua karyawan punya kendaraan lebih dari dua unit.

Memang jumlah mobnas sangat minim. Jangankan mobnas, motor dinas saja tidak ada satupun. Mobnas hanya untuk Pak Kadis, kalau diluar itu tidak ada. Kamipun tidak ada kendaraan khusus untuk sosialisasi,” ujarnya kepada Rasel, Selasa (21/1/2025) pagi.

Lanjut Dodi, pihaknya sempat mengajukan penambahan mobnas di tahun 2023 dan 2024 lalu. Hanya saja, karena kondisi keuangan daerah dengan minim. Sehingga Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) belum mengakomodir usulan tersebut.

“Kalau ke lapangan, kami tetap menggunakan kendaraan pribadi. Meski demikian, semua program tetap berjalan baik, karena memang sudah tugas kami sebagai ASN,” imbuh Dodi.

Oleh karena itu, Dodi berharap kedepan Pimpinan Daerah Bengkulu Selatan untuk bisa menganggarkan pembelian randis khusus Diskominfo Bengkulu Selatan.

Baik itu kendaraan roda dua ataupun roda empat, agar program Diskominfo semakin mantap di hati masyarakat.

“Yang jelas kami butuh kendaraan khusus untuk sosialisasi ke desa-desa. Kalau bisa, kendaraan roda dinas dua juga disediakan di sini. Sehingga dalam kondisi ingin melaksanakan layanan jemput bola, itu bisa dilakukan dengan lebih cepat,” pungkasnya. (Sony)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *