TNews, BENGKULU – Ribuan masyarakat padati Monumen Fatmawati untuk menyaksikan kirab bendera merah putih, sebuah peristiwa yang menggugah rasa patriotisme dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke – 79 Kemerdekaan Republik Indonesia, Sabtu (10/08/2024).
Masyarakat dari berbagai kalangan dan usia tampak menggunakan baju berwarna merah putih senada dengan bendera yang dibawaknya di tangan, mulai dari ukuran kecil hingga yang besar.
Dimulai dari monumen fatmawati Kota Bengkulu, kelompok pengibar bendera merah putih diikuti oleh drum band, pasukan bendera, dan ribuan warga, termasuk anggota TNI/Polri, serta pelajar dari berbagai jenjang pendidikan.
Bendera merah putih juga terlihat diangkat tinggi di atas kepala dan tangan, membentang sepanjang rute hingga tiba di kediaman Ibu Fatmawati, berlanjut ke kediaman pengasingan Bung Karno.
Pembentangan bendera merah putih sepanjang ribuan meter ini mengandung makna mendalam, bahwa angka tersebut menggambarkan persatuan dalam perbedaan, seperti siang dan malam, laki-laki dan perempuan, serta warna merah dan putih pada bendera. Panjangnya bendera ini juga mencerminkan semangat gotong-royong, kerja sama, dan solidaritas dalam masyarakat.
Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA., dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Korem 041/Gamas atas terselenggaranya kirab Bendera Merah Putih tersebut.
“Ini merupakan salah satu langkah kita dalam menanamkan jiwa patriotik dan nasionalisme pada generasi muda,” ungkap Rohidin dalam sambutannya.
Rohidin juga menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini untuk menggelorakan kembali semangat cinta tanah air dan nasionalisme di kalangan generasi penerus.
Melalui kerjasama dan semangat gotong-royong seperti yang terwujud dalam kegiatan ini, diharapkan nilai-nilai ini akan terus berkembang dan mendarah daging dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kegiatan penuh makna ini menjadi refleksi tentang semangat kebersamaan dan cinta tanah air yang terus mengalir dalam diri masyarakat Provinsi Bengkulu,” pungkas Rohidin.*