TNews, BENGKULU UTARA – Sempat menggemparkan warga Bengkulu Utara dengan beredarnya video seseorang lelaki yang tergeletak bersimbah darah di pinggir jalan Desa Padang Kala, Kabupaten Bengkulu Utara.
Terhimpun informasi bahwa korban bernama Asmadi, warga Desa Teluk Ajang, diduga menjadi korban penusukan oleh RI (37), yang masih memiliki hubungan keluarga dengannya.
Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 08.30 WIB di jalan penghubung antara Desa Padang Kala dan Desa Teluk Ajang, Kecamatan Air Padang.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, insiden ini bermula saat RI mengalami masalah dengan motornya yang mogok di tengah jalan.
Kasat Reskrim Polres Bengkulu Utara, Iptu Rizky Dwi Cahyo, menjelaskan bahwa saat itu korban yang kebetulan melintas berniat membantu pelaku. Namun, niat baik Asmadi berujung petaka.
“Korban datang ingin membantu pelaku yang motornya mogok. Namun, pelaku berusaha pergi, tetapi korban memegang kerah bajunya,” ungkap Rizky.
Merasa terancam, RI yang diduga mengalami gangguan kejiwaan secara tiba-tiba mengeluarkan sebilah pisau yang ia bawa di pinggang sebelah kiri dan langsung menusukkan ke punggung korban.
“Pelaku yang merasa terancam kemudian mengeluarkan pisau dan menusuk bagian punggung korban sebelum meninggalkannya di lokasi kejadian,” jelas Rizky.
Pihak kepolisian saat ini masih terus mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi untuk memproses kasus ini.
Berdasarkan informasi sementara, pelaku memiliki riwayat gangguan kejiwaan yang dibuktikan dengan surat keterangan dari Rumah Sakit Jiwa (RSKJ) Bengkulu.
“Proses hukum tetap berjalan, namun kami juga mempertimbangkan kondisi kejiwaan pelaku. Kami masih mengumpulkan alat bukti yang cukup sebelum menentukan langkah selanjutnya,” tambah Rizky.
Kasus ini tengah ditangani Polres Bengkulu Utara untuk memastikan tindak lanjut hukum terhadap pelaku, sembari menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut terkait kondisi kejiwaannya.*
Peliput: Wawan